Thursday, June 23, 2022

Pergeseran Budaya: Undangan

Di Indonesia dulu undangan nikahan, khitanan, ultah, dll. Biasanya ngundang 100, 50, 10 org gitu itu dianggapnya datang semua kecuali yg konfirmasi tidak bisa hadir. Ya udah dikira-kira nyiapin bahan semana, masak berapa porsi.

Tapi sekarang mulai berlaku jg RSVP misalnya ngundang dulu aja semua trs RSVP (Konfirmasi Kehadiran) dari semua 100 org misal yg konfirmasi akan hadir siapa aja, dtgnya sama siapa aja, tercatat 50 org gitu. Ya udah disiapin lah acara buat sekitar 50 org.

Walaupun kedua-duanya masih berlaku sih. Sebenernya nggak konfirmasi dan was-was nggak cukup makanannya kadang yg turut nyumbang limbah makanan berlebih sih. Walaupun kalau yg ngundang prinsipnya masih ke mending lebih drpd kurang nanti kalau lebih bisa dikasih org-org tp kalau kurang nggak enak sama tamu (ya walaupun sbnrnya bisa sih belanja dan masak lg kalau ada tamu tak terduga atau porsinya ternyata kurang nggak sesuai pesanan ke WO/Pasukan Rewang minta tambah aja tinggal fleksibel dan jujur-jujuran aja).


Jadi diusahakan konfirmasi ya teman-teman kalau diundang. Kalau nggak dtg undangannya dibalikin aja buat ngundang yg lain 😂😅 atau ya ada lagi: nggak ngundang siapa-siapa jg sering, ngasih berkat aja random ke siapa. Yg penting org2 tau aja gtu atau minta doanya aja.

No comments:

Post a Comment

About Me

My photo
South Tangerang, Banten, Indonesia
Do you know, how many stars in the sky? Do you know how many flowers in this universe? I don't know. But alone, or together they are awesome. I want to be like them.