Monday, February 12, 2018

Qona'ah Surga Dunia #repost


Qona'ah



“Kekayaan (yang hakiki) bukanlah dengan banyaknya harta. Namun kekayaan (yang hakiki) adalah hati yang selalu merasa cukup.” (HR. Bukhari dan Muslim)

“Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah menjadikannya merasa puas dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim)

.

Bagaimana cara qana’ah?

Sering-sering melihat/membandingkan yang di bawah kita masalah dunia
Coba deh, duit gaji cuma buat motor, tapi gaulnya sama yang punya mobil, pasti sesek terus dan kurang bersyukur atau rumah tipe 2-1 (bukan kuburan lho^^), trus sering main-main ke rumah temen-temen yang mewah, serba lengkap, pasti sesek juga, ga bersyukur

.

Tapi coba sering-sering bergaul dengan orang miskin atau teman yang agak kurang, lihat kekurangan mereka dan dengar kesempitan mereka, insyaallah hati lapang dan terus bersyukur (...) https://muslimafiyah.com/qanaah-ialah-surga-dunia-dan-cara-menggapainya.html

@raehanul_bahraen

Ujub

Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.“ (HR. Muslim)

Friday, February 9, 2018

COWOK HARUSNYA MEMILIH CALON ISTRI YANG KAYAK GINI #repost

Belum lama ini gue ketemu sama kakak kelas yang lebih seneng dipanggil Mba daripada Bu De, padahal umurnya udah 40 tahunan. Tapi tetep keliatan muda dan cantik, walau beda usia kita hampir 18 tahun.

Singkat cerita, gue janjian dengan Mba ini di rumahnya. Dan setiba di depan rumahnya, Mba itu mengajak gue masuk ke dalam, cuma ada gue, dia, dan pembantu di rumah besar yang di garasinya terparkir sebuah mobil Camry keluaran tahun kemarin. Rumahnya lagi sepi. Suami dan anaknya sedang kerja dan sekolah sepertinya. Kami pun mulai berbicara berdua di teras.

Anyway, gue ngobrol banyak sama Mba ini (saat itu kita juga ditemani sama asistennya), niatan gue ke rumahnya karena sebelumnya kita sudah melakukan meeting untuk membahas sebuah project bisnis. Hari ini adalah pertemuan kedua gue dengan beliau sebagai follow up bisnis yang akan kita kerjakan bersama.

Mba ini nyerocos bae orangnya. Gak bisa diem, seneng banget ngobrol. Maklum dia jebolan jurusan komunikasi. Orang komunikasi kan hyperactive. *dikeplak

Saat itu, gue cuma mendengarkan, ceritanya asik-asik soalnya. Tentang dia yang pernah punya pabrik sepatu dengan 80 orang karyawan, punya kosan puluhan pintu berkualitas hotel tapi sewanya harga mahasiswa, punya usaha clothing & makanan dengan omzet ratusan juta, dan dia bisa melakukan itu di usianya yang relatif muda, juga seorang diri, dan dia seorang cewek loh guys! GILA! KEREN! What a woman! Jadikan aku muridmu suhu!

Tapi ada satu cerita yang lebih menarik.

Di sela ceritanya, beliau lebih banyak menceritakan tentang anaknya yang punya IQ di atas 150. Ini lebih gila lagi nggak? Sedangkan Einstein aja IQ nya cuma 140. Dan gimana bisa, seorang businesswoman yang notabene sibuk banget dengan usaha-usahanya, masih punya waktu buat ngurusin anak sampe sejenius itu?! Kayaknya Mba ini punya kage bunshin deh. Nggak salah lagi, pasti dia punya kage bunshin. Atau jangan-jangan dia itu nenek Tsunade?

Tuesday, February 6, 2018

Langkah-langkah Setan #repost

Bencana Itu Bermula Dari Sini
-Berawal dari facebook atau medsos lainnya.
-Ketemu 'teman lama'.
-Dicari2 yang satu sekolah, ternyata banyak.
-Akhirnya berlanjut ke grup whatsapp.
-Ramai2 chat nostalgia masa2 lalu di sekolah.
-Kenangan ini..
-Kenangan itu..
-Si ini dulu begini..
-Si itu dulu begitu..
-Saling goda, saling bercanda
----sampai sini saja, STOP!----
-Makin sering.. Makin akrab.. Makin seru..
-Muncullah ide reuni ketemuan
-Masing2 sibuk siapin penampilan
-Baju baru, sepatu baru, jam baru
-Pokoknya usaha tampil beda
-Sampailah hari H ternyata si 'mantan' datang juga
-Ketemu haha hihi ngobrol seru
-Lupa waktu, lupa diri, lupa semuanya
---sampai sini rusak parah, TAUBAT!---
-Reuni selesai, sampai di rumah mulai saling japri
-"Lagi apa..? Udah makan belum? Jangan lupa istirahat.. Semangat ya kerjanya."
-Makin sering, makin asik, makin nyaman.
-Akhirnya janjian hanya berdua ketemu
-Jalan bareng, makan bareng, nonton bareng.
-Sekali ga ketauan, kedua kali ga ketauan
-Ketiga kali sudah lihai bohongnya
-Makin bablas, makin jauh, makin jauuuhh...
-Hingga berbulan-bulan lamanya
-Tahu itu terlarang, tapi nikmat dunia bikin mabuk kepayang
-Lupa semua
-Lupa sama yang selalu setia menunggu di rumah
---INNAA LILLAAH, MUSIBAH !!!---
-Tapi ketahuilah tidak ada bangkai yg tidak tercium baunya
-Sampai akhirnya suatu hari semua terbongkar, terbuka, dan semua tau.
-Keutuhan rumah tangga kini dipertaruhkan
-Dia yang duduk di sampingmu di depan penghulu bertahun2 lalu
-Dia yang menemanimu berjuang dari awal
-Sekarang hanya bisa terdiam
-Menelan kenyataan sedih & luar biasa pahit
-Namun berusaha tegar.
-Karena masih ada anak2 yang harus tetap dijaga, diurus, dibesarkan.
---Renungkan sebelum terlambat---
Enam Tahapan Menuju Perselingkuhan;
1. Pandangan.
2. Senyuman.
3. Saling Sapa.
4. Ngobrol.
5. Janjian.
6. Ketemuan dan terjadilah yang terjadi.
Waspada langkah setan dalam menjerumuskan manusia !
Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah syaitan, maka sesungguhnya syaitan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorangpun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
[Al-Qur'an, surat 24 An-Nur, ayat 21]
[Copas]

Sunday, February 4, 2018

Tasamuh (Toleran)

“Agama manakah yang paling dicintai oleh Allah?” maka beliau bersabda: “Al-Hanifiyyah As-Samhah (yang lurus lagi toleran).” (H.R. al-Bukhori).

Friday, February 2, 2018

Gue bingung deh

Kan yang jahat dan ngelecehin gue cowok, tp kenapa gue yg jijik dan malu sama diri gue sendiri gitu ya?

Kalo kalian punya kerabat yang dijahatin sama cowok... Gue punya saran, bantulah dia menutup aibnya...

Hadits Malik Nomor 1005
و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ الْمَكِّيِّ أَنَّ رَجُلًا خَطَبَ إِلَى رَجُلٍ أُخْتَهُ فَذَكَرَ أَنَّهَا قَدْ كَانَتْ أَحْدَثَتْ فَبَلَغَ ذَلِكَ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ فَضَرَبَهُ أَوْ كَادَ يَضْرِبُهُ ثُمَّ قَالَ مَا لَكَ وَلِلْخَبَرِ
Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Abu Az Zubair Al Maki] berkata, "Seorang lelaki melamar seorang wanita melalui saudaranya. Saudara wanita itu memberitahukan bahwa saudara wanitanya dahulu pernah berzina. Hal itu disampaikan kepada [Umar bin Khattab], maka dipukullah saudara laki-laki perempuan itu, atau hampir saja dia dipukul. Kemudian Umar berkata; "Apa urusanmu memberi kabar itu?"

Thursday, February 1, 2018

Sabar dan Ikhlas

Ternyata hidup itu nggak cuma soal nyari aman dan nyaman ya... Tapi jg tentang perjuangan dan tantangan. Dan lain sebagainya... Masih belajar.

About Me

My photo
South Tangerang, Banten, Indonesia
Do you know, how many stars in the sky? Do you know how many flowers in this universe? I don't know. But alone, or together they are awesome. I want to be like them.