Bulan-bulan Berat

Setujukah kamu denganku? Ini adalah bulan-bulan yang berat. Yang menggoda mu untuk bermimpi, tetapi didetik berikutnya menggodamu untuk membuang mimpi itu jauh-jauh. Kamu pasti pernah bermimpi kan? Sejak masih kecilpun, pasti pernah... Tapi yang membuat mimpi itu menjadi 'sesuatu' adalah ketika kamu ingin mewujudkannya. Sangat ingin mewujudkannya.

Menginginkan untuk mewujudkan bagaimana? Ketika kau membaca cerita orang-orang yang telah mendahului, mewujudkan mimpi... Kamu seakan-akan berharap bahwa itu adalah catatanmu. Ketika kamu mendengar musik, yang bersimfoni dengan begitu menakjubkan... kamu berharap bahwa itu lagu tema hidupmu. Lagu hebat itulah yang berputar seperti di film-film, ketika kakimu melangkah saat mimpimu terwujud. Dan air mata mu tumpah, karena mimpimu menjadi nyata.

Pernahkah?

Tapi kalau yang seperti ini pernah tidak? ketika kamu ingin mewujudkan mimpimu, yang jangka waktu untuk diwujudkannya masih lama. Dan yang harus kamu lakukan sekarang adalah menyusun tangga menuju cita-citamu itu. Tapi kamu merasa buta.

Ibaratnya, kamu ingin membuat istana yang indah, kamu perlu fondasi. Tapi kamu tidak tau bagaimana fondasi itu harus dibuat, dan kamu tidak tahu ingin fondasi yang seperti apa. Kamu tidak tahu, yang benar-benar kamu butuhkan sekaligus kamu inginkan saat-ini-juga apa. Hanya saja yang sangat kamu yakini adalah kamu ingin membuat istana.

Berat. Kupikir, jika membuat fondasi saja gagal, buang jauh-jauh saja mimpimu untuk punya istana. Tapi, godaan yang sungguh membuat nafasmu dan degup jantungmu tidak tenang adalah...
ketika kamu masih punya waktu.